Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Widya Sasana (STFT-WS) dilahirkan pada tanggal 1 Maret 1971 dari penyatuan Seminari Tinggi Ordo Karmel (O.Carm) Batu-Malang dengan Seminari Tinggi Lazaris (CM) Kediri. Proses kelahiran ini disertai dengan pendirian sebuah Yayasan pada tanggal tersebut oleh Pimpinan Ordo Karmel provinsi Indonesia dan Pimpinan Kongregasi Misi Provinsi Indonesia. Yayasan ini sekarang dikenal sebagai Yayasan Widya Sasana, yang pendiriannya disahkan dengan Akte Notaris Raden Soediono, Malang, No. 6 pada 3 Mei 1972. Setelah mengalami beberapa pembaruan, Yayasan ini terakhir kali disahkan dengan Akte Notaris Eko Handoko Widjaja SH, No. 35, tanggal 4 Juli 2002. Pada sekitar tahun 1980-an, Serikat Sabda Allah propinsi Jawa-Bali ikut bergabung dalam Yayasan ini. Visi Yayasan Widya Sasana ialah “berpartisipasi dalam pengabdian Gereja Katolik Indonesia di bidang pendidikan, secara khusus pendidikan para calon pastor (pemimpin-pelayan umat Katolik dan masyarakat), pengajaran dan kebudayaan dalam rangka mengabdi masyarakat (Tridharma)”. Pada tgl. 23 Mei 1986, STFT WS memperoleh status Terdaftar jenjang program Diploma Tiga (D-III), untuk jurusan Filsafat Agama, Program Studi Filsafat Agama Kristen berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud No. 0395/0/1986, yang kemudian diperbaharui dengan SK Mendikbud No. 0477/0/1986, tg1.16 Juli 1986 untuk jenjang program Sarjana Strata Satu (S-l). Peningkatan ke status Diakui untuk jenjang program S-1 diperoleh STFT-WS berdasarkan SK Dirjen Dikti tertanggal 16 Agustus 1993 No. 498/DIKTUKep/1993. Akhirnya, STFT-WS memperoleh Status Terakreditasi dengan nilai C (cukup) berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi No. 002/BAN-PT/Ak - IUXIU 1998, tertangga1 22 Desember 1998. Pada tahun 2005, Status Prodi S1 “Filsafat Agama Kristen” STFT Widya Sasana meningkat kepada Akreditasi “A” (Reakreditasi tahun 2010, 2015, 2020 dengan nilai A). Itu berarti secara terus menerus mendapatkan nilai tertinggi “A”. Pada tahun 2017, nama prodi “Filsafat Agama Kristen” mendapatkan nama baru “Filsafat Keilahian” (Divinity Studies) – Seturut Keputusan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 257/M/KPT/2017 tentang nama-nama Prodi di Perguruan Tinggi. Dan, pada tahun 2007 Oktober diperoleh izin dari Dikti untuk menyelenggarakan Program Magister Filsafat dengan dua konsentrasi (Filsafat Sistematis dan Filsafat Teologis); dan perkuliahan dimulai pada tahun akademik 2008/2009. Pada tahun 2014, Prodi Magister mendapat akreditasi “B” yang akan segera diperbaharui tahun 2019 dan mendapatkan status peningkatan Akreditasi “A”. Pada tahun 2019, Institusi STFT Widya Sasana sebagai Unit Pengelola Program Studi mendapatkan akreditasi institusi “B”. Pada tahun 2019, institusi STFT Widya Sasana mendapatkan izin penyelenggaraan program studi doktor teologi dari Direktur Jenderal BIMAS Katolik, Kementerian Agama Republik Indonesia. Dan, di tahun 2022, program doktor teologi mendapatkan akreditasi Baik dari BAN PT. Pada tahun 2023 (Desember), institusi STFT Widya Sasana memperoleh izin penyelenggaraan program studi sarjana teologi (S1) dari Direktur Jenderal BIMAS Katolik, Kementerian Agama Republik Indonesia.
Profil Ketua
Prof. Dr. Edison Robertus Lamarsen Tinambunan Profil Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Widya Sasana Periode 2024 – 2028.
- S1: Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Widya Sasana, Malang - 1990
- S2: Institute Patristic Augustinianum, Rome, Italy-1999
- S3: Pontificia Studiorum Universitas AS. Thoma AQ In Urbe, Italia- 2001